Thursday, May 22, 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
Berita Pacitan
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Ekonomi
  • Opini
  • Kriminal
  • Olah Raga
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Peristiwa
  • Login
No Result
View All Result
Berita Pacitan
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Peluang Kerja di Pacitan Sulit, Penganggguran Didominasi Kaum

Admin Berita Pacitan by Admin Berita Pacitan
November 4, 2023
in Ekonomi
Reading Time: 2min read
0
Peluang Kerja di Pacitan Sulit, Penganggguran Didominasi Kaum
207
SHARES
505
VIEWS
WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Beritapacitan.com, PACITAN-Peluang kerja di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, masih tergolong sulit. Hal ini terlihat dari tingginya angka pengangguran di kalangan usia produktif.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka di Pacitan pada tahun 2022 mencapai 3,65 persen atau 13.920 orang dari 459.43 ribu jumlah penduduk usia kerja.

Related posts

Kepala Dinas Perikanan Pacitan, Bambang Marhaendrawan, Rabu, 21 Mei 2025. (Foto: Diki Kurnia/Beritapacitan.com)

Dinas Perikanan Pacitan Akui Tarikan Retribusi Masih Tersendat

May 21, 2025
20
Tancorp Bangun Hotel Bintang Lima di Depan Museum SBY*ANI, Pacitan Siap Sambut Investasi Besar

Tancorp Bangun Hotel Bintang Lima di Depan Museum SBY*ANI, Pacitan Siap Sambut Investasi Besar

May 6, 2025
31

Angka ini lebih rendah dari tingkat pengangguran terbuka nasional yang sebesar 5,86 persen. Namun, dari jumlah pengangguran di Pacitan, sebagian besar di antaranya adalah berjenis kelamin laki-laki yang didaku sebagai tulang punggung keluarga.

Sementara itu, jumlah penduduk bekerja di Pacitan masih didominasi oleh penduduk yang berpendidikan SD ke bawah, yaitu sebanyak 47,23 persen. Sedangkan tenaga kerja yang berpendidikan tinggi yaitu Diploma dan Universitas sebesar 8,20 persen.

Lapangan pekerjaan yang paling banyak menyerap tenaga kerja di Pacitan adalah sektor pertanian, yaitu sebesar 58,82 persen.

Kepala Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disdagnaker Pacitan Supriyono mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan sulitnya mendapatkan pekerjaan di Pacitan. Mulai minimnya gaji, lapangan pekerjaan, hingga pekerjaan yang ada sengaja tidak diambil karena upah kecil.

“Terus karena peluang kerja yang disenangi sama usia produktif ini memang potensinya sedikit. Begitu juga penyerapan tenaga kerja yang dibutuhkan juga tidak dapat mencukupi,” katanya Kamis (2/11/2023).

Kemudian, tambah Supriyono, Pacitan merupakan kabupaten yang mengandalkan sektor pertanian sebagai penopang perekonomiannya. Namun, sektor pertanian belum sebanding dengan kabupaten di sekitar, seperti Magetan dan Madiun.

Selain itu, tambah Dia, pertumbuhan industrinya yang juga masih tergolong rendah, turut menyebabkan penyerapan lapangan kerja di sektor industri juga masih seret.

“Contoh seperti di pabrik rokok itu kan mayoritas yang diambil pekerjanya hanya perempuan. Sedangkan untuk pabrik triplek kebanyakan laki-laki,” terangnya.

Pihaknya berharap, khususnya bagi anak muda agar mulai mencoba berinovasi, mulai mempergunakan teknologi dalam membangun usaha baru. Termasuk memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan potensi, produk maupun karya hingga dalam upaya penjualan.

“Salah satunya UMKM dengan pemasaran online bisa menjadi peluang kedepan. Tentu, untuk saat ini khususnya anak muda kudu mencoba” ujarnya.

Upaya Pemerintah dalam Meningkatkan Kesempatan Kerja di Pacitan

Pemerintah Kabupaten Pacitan melalui Disdagnaker telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesempatan kerja di Pacitan. Salah satunya dengan membuat asosiasi pengusaha untuk wilayah kabupaten.

Tak lain, hal itu untuk menyiapkan formula yang tepat dalam menentukan kebijakan. Pun untuk memberikan akses lapangan kerja dan mendukung bertumbuhnya kesempatan kerja bagi masyarakat.

“Kemarin tanggal 24 Oktober 2023 itu kami sudah bekerjasama untuk mendirikan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Daerah (FKLPID). Anggota disitu terdiri komunitas/perusahaan dari dunia usaha maupun industri yang ada di Pacitan,” lanjutnya.

Selain itu, upaya-upaya tersebut disusul melalui adanya pendidikan peningkatan keterampilan masyarakat. Melalui BLK (Balai Latihan Kerja) yang saat ini masih terus berlanjut.

“Makanya istilahnya kalau sekarang ini dunia kerja itu paling tidak harus punya pengalaman (skill). Pengalaman itu kan tidak hanya cerita di sana-sani tapi kan juga harus tertulis, berwujud sertifikat kan gitu,” tutupnya.

Source: Al ahmadi
Tags: #PACITANEKONIMIPenganghuran
SendShare83Tweet52
Previous Post

Anggota BPK Achsanul Qosasi Jadi Tersangka BTS Langsung Ditahan, Diduga Terima Rp40 Miliar

Next Post

Insentif Ketua RT dan RW di Pacitan Naik 140%

Admin Berita Pacitan

Admin Berita Pacitan

Next Post
Insentif Ketua RT dan RW di Pacitan Naik 140%

Insentif Ketua RT dan RW di Pacitan Naik 140%

Kejagung dan Puspom AD Geledah Rumah-Kantor di Karawang

Kejagung dan Puspom AD Geledah Rumah-Kantor di Karawang

Bakesbangpol Pacitan Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan Nasional 10 November 2023

Please login to join discussion
Berita Pacitan

Media Online Pertama di Kabupaten Pacitan yang menumbuhkan jiwa optimisme, di kemas dalam berita positif dan mengispirasi sesuai Undang-Undang Pers Tahun 1999

Kepala Dinas Perikanan Pacitan, Bambang Marhaendrawan, Rabu, 21 Mei 2025. (Foto: Diki Kurnia/Beritapacitan.com)
Ekonomi

Dinas Perikanan Pacitan Akui Tarikan Retribusi Masih Tersendat

by Diki Kurnia
May 21, 2025
0
20

Beritapacitan.com, PACITAN- Dinas Perikanan Kabupaten Pacitan memasang target ambisius untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perikanan tahun ini, yakni...

Read more
BKD Pacitan Tingkatkan Strategi Monitoring untuk Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah

BKD Pacitan Tingkatkan Strategi Monitoring untuk Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah

May 20, 2025
13
Diki Kurnia Pimpin PMII STAINU Pacitan, Siap Kawal Isu Pendidikan

Diki Kurnia Pimpin PMII STAINU Pacitan, Siap Kawal Isu Pendidikan

May 21, 2025
106
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (PPKB dan PPPA) Pacitan, Jayuk Susilaningtyas, M.M. (Foto: Sunardi Beritapacitan.com)

Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Pacitan Naik Tipis, Jayuk: Malah Bagus

May 20, 2025
22
Dindik Pacitan Soroti Kasus Pelajar Berpasangan, Tekankan Peran Orang Tua dan Sekolah

Dindik Pacitan Soroti Kasus Pelajar Berpasangan, Tekankan Peran Orang Tua dan Sekolah

May 20, 2025
18

Berita Terbaru

Kepala Dinas Perikanan Pacitan, Bambang Marhaendrawan, Rabu, 21 Mei 2025. (Foto: Diki Kurnia/Beritapacitan.com)

Dinas Perikanan Pacitan Akui Tarikan Retribusi Masih Tersendat

May 21, 2025
BKD Pacitan Tingkatkan Strategi Monitoring untuk Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah

BKD Pacitan Tingkatkan Strategi Monitoring untuk Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah

May 20, 2025

Temukan Kami di :

Berita Terpopuler

  • Dinas Perikanan Pacitan Akui Tarikan Retribusi Masih Tersendat
  • BKD Pacitan Tingkatkan Strategi Monitoring untuk Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah
  • Diki Kurnia Pimpin PMII STAINU Pacitan, Siap Kawal Isu Pendidikan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

No Result
View All Result
  • Home
  • Kuliner
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Opini
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Pemerintahan
  • Olah Raga
  • Login

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In