Thursday, July 3, 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
Berita Pacitan
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Ekonomi
  • Opini
  • Kriminal
  • Olah Raga
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Peristiwa
  • Login
No Result
View All Result
Berita Pacitan
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Dinkes Pacitan Ingatkan Bahaya Petasan bagi Kesehatan dan Keselamatan

Diki Kurnia by Diki Kurnia
March 12, 2025
in Kesehatan
Reading Time: 2min read
0
Dinkes Pacitan Ingatkan Bahaya Petasan bagi Kesehatan dan Keselamatan

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, Nunuk Irawati, S.Si., Apt., mengingatkan masyarakat akan risiko kesehatan dan keselamatan akibat petasan. Selain berbahaya bagi pernapasan karena kandungan zat kimia dalam asapnya, petasan juga bisa menyebabkan gangguan pendengaran, luka bakar, hingga kebakaran. (Foto: Diki Kurnia/Beritapacitan.com)

20
SHARES
49
VIEWS
WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Beritapacitan.com, Pacitan – Asap dan ledakan petasan tak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan dan keselamatan.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, Nunuk Irawati, S.Si., Apt., mengingatkan masyarakat akan bahaya bahan kimia yang terkandung dalam asap petasan.

Related posts

PMII Pacitan Gelar Donor Darah Peringati Hari PMI Sedunia 

PMII Pacitan Gelar Donor Darah Peringati Hari PMI Sedunia 

May 9, 2025
43
Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Kasi Bimas) Kemenag Pacitan, Bambang Hadi Suprapto, saat memaparkan risiko pernikahan siri, Jumat 10 Januari 2024. (Foto: Diki Kurnia/Beritapacitan)

Kemenag Imbau Warga di Pacitan Tak Nikah Siri, Ini Risikonya

January 10, 2025
176

“Zat dalam asap petasan mengandung bahan kimia seperti karbon dioksida (CO₂) dan sulfur dioksida (SO₂). Jika dihirup dalam jumlah banyak dan dalam waktu lama, bisa membahayakan kesehatan pernapasan. Selain itu, debu dari asap petasan juga dapat menumpuk di paru-paru,” jelasnya kepada Berita Pacitan, Rabu, 12 Maret 2025

Nunuk juga menyoroti dampak polusi suara akibat ledakan petasan.

“Selain berdampak pada pernapasan, petasan juga menimbulkan polusi suara. Batas pendengaran manusia ada maksimalnya, dan jika terus-menerus terpapar suara bising, bisa terjadi gangguan pendengaran. Namun, seberapa besar dampaknya tergantung pada sensitivitas masing-masing individu,” tambahnya.

 

Dampak Negatif Petasan

1. Meningkatkan Risiko Luka Bakar

Percikan atau residu petasan yang mengenai kulit, rambut, atau bagian tubuh lainnya dapat menyebabkan luka bakar.

Jika ledakan terjadi di dekat tubuh, luka bakar bisa lebih parah dan bahkan membahayakan orang lain di sekitarnya.

 

2. Memicu Kejang pada Penderita Epilepsi

Suara ledakan petasan yang keras dapat memicu kambuhnya gejala epilepsi akibat peningkatan aktivitas listrik di otak.

Kondisi ini bisa menyebabkan kejang hingga penurunan kesadaran secara tiba-tiba.

 

3. Meningkatkan Risiko Gangguan Pernapasan

Bahan peledak dalam petasan menghasilkan polutan udara seperti karbon monoksida (CO), karbon dioksida (CO₂), dan sulfur dioksida (SO₂).

Jika terhirup dalam jumlah banyak, senyawa ini dapat menyebabkan sesak napas, bronkitis, infeksi saluran napas atas, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), hingga kanker paru-paru.

 

4. Memicu Gangguan Pendengaran

Bunyi ledakan petasan yang keras dapat menyebabkan trauma akustik atau gangguan pendengaran akibat kebisingan (Noise-Induced Hearing Loss). Gejalanya meliputi telinga berdenging (tinnitus) hingga pecahnya gendang telinga dalam kasus yang lebih parah.

 

5. Berisiko Menyebabkan Masalah Penglihatan

Serpihan atau residu bahan kimia dari petasan yang mengenai mata bisa menyebabkan luka bakar pada kornea dan berisiko menyebabkan kebutaan.

 

6. Meningkatkan Risiko Kebakaran

Percikan petasan yang mengenai rumah penduduk atau tanaman dapat memicu kebakaran dan merusak lingkungan. Selain itu, risiko luka bakar serta gangguan pernapasan akibat asap kebakaran juga meningkat.

Nunuk menambahkan bahwa paparan asap petasan harus segera dinetralisir, misalnya dengan minum susu untuk membantu mengurangi efek bahan kimia yang terhirup.

“Efek dari asap petasan ini cukup berat jika dihirup terus-menerus tanpa ada upaya untuk menguranginya. Gejala yang paling sering muncul adalah batuk. Hingga saat ini belum ada laporan terkait gangguan pernapasan berat akibat petasan, tetapi kasus luka bakar memang ada,” katanya.

Dinas Kesehatan Pacitan juga telah melakukan sosialisasi terkait pencegahan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Nunuk berharap masyarakat lebih waspada dan bijaksana dalam menggunakan petasan, terutama petasan berukuran besar yang memiliki risiko lebih tinggi terhadap keselamatan.

“Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati dalam menggunakan petasan, terutama yang berukuran besar seperti ‘long’. Selain membahayakan diri sendiri, petasan juga bisa menyebabkan kebakaran dan kerusakan lingkungan,” pungkasnya.

Tags: #PACITANDinkes Pacitan
SendShare8Tweet5
Previous Post

UPT PJJ Pacitan Siapkan Jalur Mudik Lebaran dengan Perbaikan dan Pembersihan Jalan

Next Post

RUU KUHAP Disebut Belum Final, Habiburokhman: Jaksa Tetap Bisa Menyidik

Diki Kurnia

Diki Kurnia

Jurnalis aktif di media online Beritapacitan.com Saat ini aktif melakukan peliputan di wilayah Kabupaten Pacitan. Berkomitmen untuk memberikan yang terbaik melalui profesinya.

Next Post
Ketua Komisi III DPR Habiburokhman. (Foto: Fraksi Gerindra)

RUU KUHAP Disebut Belum Final, Habiburokhman: Jaksa Tetap Bisa Menyidik

Ketua Komisi Kejaksaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Pujiyono Suwadi, SH. MH. (Foto: Istimewa)

Beredar Draf RUU KUHAP, Komisi Kejaksaan Soroti Potensi Pelemahan Wewenang Jaksa dalam Kasus Korupsi

Suasana Khotmil Qur'an di Masjid Al-Ghofur, Tamperan, Kelurahan Sidoharjo, Kabupaten Pacitan. (Foto: PMII for Berita Pacitan)

PMII Pacitan Gelar Khotmil Qur'an Bareng Warga Tamperan

Please login to join discussion
Berita Pacitan

Media Online Pertama di Kabupaten Pacitan yang menumbuhkan jiwa optimisme, di kemas dalam berita positif dan mengispirasi sesuai Undang-Undang Pers Tahun 1999

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, disambut antusias oleh warga dan jajaran pemerintah daerah saat tiba di lokasi Sekolah Rakyat Pacitan, Kamis (3/7/2025). Kunjungan ini menandai rampungnya renovasi gedung sementara sekolah yang akan mulai digunakan pertengahan Juli mendatang.
Pacitan

Dukung Akses Pendidikan, AHY Cek Langsung Renovasi Sekolah Rakyat di Pacitan

by Sunardi
July 3, 2025
0
40

Beritapacitan.com, PACITAN – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pacitan....

Read more
Sampah berceceran di Jalan Ahmad Yani Pacitan usai acara Festival Rontek tahun lalu. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

DLH Galang Pasukan Bersih-bersih Sampah dalam Festival Rontek Pacitan

July 2, 2025
18
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji memberi penghormatan sebagai inspektur upacara dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di halaman Pendopo Kabupaten, (Foto: Prokopim Pacitan).

Bupati Pacitan Tekankan Polri Harus Jadi Penyejuk di Tengah Masyarakat

July 1, 2025
16
Dengan memegang botol hasil fermentasi, salah satu peserta Bhayangkari mendampingi Kepala DLH Pacitan Cicik Roudlotul Jannah yang memberikan pemaparan manfaat eco-enzyme di hadapan puluhan anggota Bhayangkari, Senin, 30 Juni 2025. (Foto: Sunardi Berita Pacitan)

Miliki Ragam Manfaat, DLH Pacitan Kenalkan Olahan Limbah Dapur Eco Enzyme

June 30, 2025
78
Razia malam oleh Satpol PP Pacitan di salah satu ko. Petugas menemukan penghuni kos yang tidak bisa menunjukkan identitas hubungan sah. Operasi ini bagian dari patroli cipta kondisi yang digencarkan Satpol PP selama tiga bulan terakhir.(Foto: Satpol-PP for Berita Pacitan)

Tiga Bulan Operasi, Satpol PP Pacitan Amankan 7 Pasangan Non-Sah dan 5 Pengamen 

June 30, 2025
114

Berita Terbaru

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, disambut antusias oleh warga dan jajaran pemerintah daerah saat tiba di lokasi Sekolah Rakyat Pacitan, Kamis (3/7/2025). Kunjungan ini menandai rampungnya renovasi gedung sementara sekolah yang akan mulai digunakan pertengahan Juli mendatang.

Dukung Akses Pendidikan, AHY Cek Langsung Renovasi Sekolah Rakyat di Pacitan

July 3, 2025
Sampah berceceran di Jalan Ahmad Yani Pacitan usai acara Festival Rontek tahun lalu. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

DLH Galang Pasukan Bersih-bersih Sampah dalam Festival Rontek Pacitan

July 2, 2025

Temukan Kami di :

Berita Terpopuler

  • Dukung Akses Pendidikan, AHY Cek Langsung Renovasi Sekolah Rakyat di Pacitan
  • DLH Galang Pasukan Bersih-bersih Sampah dalam Festival Rontek Pacitan
  • Bupati Pacitan Tekankan Polri Harus Jadi Penyejuk di Tengah Masyarakat
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

No Result
View All Result
  • Home
  • Kuliner
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Opini
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Pemerintahan
  • Olah Raga
  • Login

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In