Monday, September 8, 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
Berita Pacitan
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Ekonomi
  • Opini
  • Kriminal
  • Olah Raga
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Peristiwa
  • Login
No Result
View All Result
Berita Pacitan
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Cerita Arya, Anak Kuli Bangunan yang Diterima di Sekolah Rakyat Pacitan

Editor: Al Ahmadi

Sunardi by Sunardi
June 9, 2025
in Pendidikan
Reading Time: 1min read
0
Arya Dwi Afandi, siswa asal Dusun Laban, Kecamatan Pacitan, menikmati waktu belajar di Sekolah Rakyat—tempat yang memberinya harapan baru untuk terus melanjutkan pendidikan. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

Arya Dwi Afandi, siswa asal Dusun Laban, Kecamatan Pacitan, menikmati waktu belajar di Sekolah Rakyat—tempat yang memberinya harapan baru untuk terus melanjutkan pendidikan. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

31
SHARES
75
VIEWS
WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Beritapacitan.com, PACITAN – Saat matahari belum sepenuhnya membuka cahayanya di Dusun Laban, Desa Sambong, Kecamatan Pacitan, seorang anak laki-laki telah melangkah keluar rumahnya.

Arya Dwi Afandi, anak kedua dari tiga bersaudara, menjalani rutinitas yang tidak biasa bagi kebanyakan anak seusianya berjalan kaki menembus jalan setapak licin dan berbatu selama 30 menit demi sampai ke sekolah.

Related posts

Semarak peringatan HUT ke-80 RI di Pacitan dimeriahkan dengan parade drumband pelajar yang memukau penonton dengan penampilan penuh semangat. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan).

Dinas Pendidikan Gelar Parade Drumband Meriahkan Kemerdekaan RI ke 80 di Pacitan

September 2, 2025
26
Semangat belajar anak-anak sekolah dasar di Pacitan terus tumbuh, meski dengan segala keterbatasan. Senyum dan keceriaan mereka menjadi pengingat bahwa pendidikan adalah bekal utama untuk masa depan. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan).

Tidak Wajib Ijazah TK, Anak Usia 7 Tahun Sudah Harus Masuk SD

August 27, 2025
40

Ayah Arya bekerja sebagai kuli bangunan dengan penghasilan yang tidak menentu, sementara ibunya menjadi asisten rumah tangga.

Kondisi ekonomi keluarga yang terbatas membuat biaya sekolah menjadi beban berat, apalagi dengan dua saudara yang juga masih menempuh pendidikan kakak Arya di SMA dan adik yang baru memulai taman kanak-kanak.

Jalan yang Arya lalui bukan jalan biasa. Tidak beraspal, tidak tersentuh kendaraan umum, hanya jalan setapak yang berkelok di antara semak dan jurang. Namun, itu bukan penghalang bagi Arya.

“Saya ingin terus sekolah, tapi kadang bingung soal biaya seragam dan buku. Orang tua susah mencari uang,” ujar Arya, Senin, (9/6/2025).

Harapan Arya kini bertumpu pada Sekolah Rakyat di Pacitan, sebuah lembaga pendidikan berasrama gratis yang dirancang untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu di daerah terpencil.

Diterimanya Arya sebagai calon peserta didik membuka pintu kesempatan yang selama ini terasa jauh.

“Saya senang bisa tinggal di asrama. Jadi, saya tidak perlu lagi capek berjalan jauh setiap hari. Fokus belajar juga jadi lebih baik,” tegasnya.

Lebih dari sekadar pendidikan, Arya memandang Sekolah Rakyat sebagai titik balik hidupnya.

Ia berambisi melanjutkan ke sekolah kedinasan agar kelak bisa mengabdi kepada masyarakat dan mengangkat derajat keluarganya yang selama ini bergelut dengan keterbatasan ekonomi.

Bagi Arya, sekolah Rakyat adalah solusi konkret, menjembatani kesenjangan dan memberi ruang bagi mimpi-mimpi yang selama ini terkungkung oleh kerasnya realitas.(*)

Tags: #PACITANArya Dwi AfandiSekolah Rakyat Pacitan
SendShare12Tweet8
Previous Post

Festival Rontek 2025 Pacitan Siap Digelar Juli, Disparbudpora Bakal Datangkan Juri Nasional

Next Post

Polres Pacitan Gelar Nobar Timnas vs Jepang, Teguhkan Nasionalisme Lewat Sepak Bola

Sunardi

Sunardi

Jurnalis Berita Pacitan yang bekerja di Wilayah Pacitan

Next Post
Polres Pacitan Gelar Nobar Timnas vs Jepang, Teguhkan Nasionalisme Lewat Sepak Bola

Polres Pacitan Gelar Nobar Timnas vs Jepang, Teguhkan Nasionalisme Lewat Sepak Bola

DLH Pacitan Dorong Pembuatan Ribuan Lubang Biopori untuk Kelestarian Lingkungan

DLH Pacitan Dorong Pembuatan Ribuan Lubang Biopori untuk Kelestarian Lingkungan

Ketua Umum PC PMII Pacitan, Al Ahmadi, menyampaikan sambutan pembukaan dalam acara Musyawarah Pimpinan Cabang (Muspimcab) PMII Pacitan 2025. (Foto: PMII for Berita Pacitan)

PMII Pacitan Gelar Muspimcab 2025, Tegaskan Peran Pemuda Lawan Korupsi dan Bangun Daerah

Please login to join discussion
Berita Pacitan

Media Online Pertama di Kabupaten Pacitan yang menumbuhkan jiwa optimisme, di kemas dalam berita positif dan mengispirasi sesuai Undang-Undang Pers Tahun 1999

Pertemuan antara pihak PLN dengan Pemerintah Desa terkait tindak lanjut keluhan warga, PLN menegaskan komitmennya untuk segera menindaklanjuti setiap laporan demi pelayanan kelistrikan yang lebih baik bagi masyarakat. (Sunardi Berita Pacitan).
Daerah

PLN Tinjau Lokasi Kelistrikan Klesem Pacitan, Janji Segera Tindaklanjuti Laporan Warga

by Sunardi
September 8, 2025
0
9

Beritapacitan.com, PACITAN – PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Ponorogo turun langsung meninjau kondisi jaringan listrik di Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung,...

Read more
Ketua Komisi I DPRD Pacitan, Rahman Wijayanto, menegaskan bahwa mutasi pejabat OPD merupakan hal wajar sebagai bentuk penyegaran birokrasi, dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

Komisi I DPRD Pacitan Sebut Mutasi Pejabat OPD Harus Sesuai Kompetensi

September 8, 2025
41
Bhabinkamtibmas Polsek Pacitan, Aipda Latip Utomo, menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah kepada salah satu anak di Desa Kalikuning dalam kegiatan sosial yang digelar LSM Kalikuning Sigap Bersinergi (KSB). (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

LSM KSB Gandeng Bhabinkamtibmas, Salurkan Bantuan Pendidikan untuk Anak Desa Kalikuning

September 7, 2025
32
Kantor PLN ULP Pacitan. Pihak PLN memastikan akan menindaklanjuti keluhan warga Desa Klesem terkait listrik yang kerap redup dengan melakukan survei lapangan. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan).

Warga Klesem Pacitan Keluhkan Listrik Bermasalah, PLN Sebut Belum Terima Laporan Resmi

September 7, 2025
27
Kondisi tiang listrik di Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung, Pacitan, tampak keropos dengan kabel bergelantungan. Warga mengaku sudah melaporkan sejak 2020, namun hingga kini belum ada perbaikan. (Sunardi Berita Pacitan).

5 Tahun Warga Klesem Pacitan Keluhkan Listrik, Tiang-Kabel Rusak Tak Kunjung Direspon PLN

September 6, 2025
143

Berita Terbaru

Pertemuan antara pihak PLN dengan Pemerintah Desa terkait tindak lanjut keluhan warga, PLN menegaskan komitmennya untuk segera menindaklanjuti setiap laporan demi pelayanan kelistrikan yang lebih baik bagi masyarakat. (Sunardi Berita Pacitan).

PLN Tinjau Lokasi Kelistrikan Klesem Pacitan, Janji Segera Tindaklanjuti Laporan Warga

September 8, 2025
Ketua Komisi I DPRD Pacitan, Rahman Wijayanto, menegaskan bahwa mutasi pejabat OPD merupakan hal wajar sebagai bentuk penyegaran birokrasi, dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

Komisi I DPRD Pacitan Sebut Mutasi Pejabat OPD Harus Sesuai Kompetensi

September 8, 2025

Temukan Kami di :

Berita Terpopuler

  • PLN Tinjau Lokasi Kelistrikan Klesem Pacitan, Janji Segera Tindaklanjuti Laporan Warga
  • Komisi I DPRD Pacitan Sebut Mutasi Pejabat OPD Harus Sesuai Kompetensi
  • LSM KSB Gandeng Bhabinkamtibmas, Salurkan Bantuan Pendidikan untuk Anak Desa Kalikuning
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

No Result
View All Result
  • Home
  • Kuliner
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Opini
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Pemerintahan
  • Olah Raga
  • Login

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In