Sunday, October 5, 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
Berita Pacitan
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Ekonomi
  • Opini
  • Kriminal
  • Olah Raga
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Peristiwa
  • Login
No Result
View All Result
Berita Pacitan
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Peluang Kerja di Pacitan Sulit, Penganggguran Didominasi Kaum

Admin Berita Pacitan by Admin Berita Pacitan
November 4, 2023
in Ekonomi
Reading Time: 2min read
0
Peluang Kerja di Pacitan Sulit, Penganggguran Didominasi Kaum
212
SHARES
518
VIEWS
WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Beritapacitan.com, PACITAN-Peluang kerja di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, masih tergolong sulit. Hal ini terlihat dari tingginya angka pengangguran di kalangan usia produktif.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka di Pacitan pada tahun 2022 mencapai 3,65 persen atau 13.920 orang dari 459.43 ribu jumlah penduduk usia kerja.

Related posts

Kader PMII Pacitan mengikuti doa bersama dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Sekretariat Cabang PMII Pacitan, Sabtu malam (13/9/2025). (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

PMII Pacitan Gelar Do’a Bersama Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

September 13, 2025
50
Aktivitas nelayan di Pelabuhan Tamperan, Pacitan, saat menurunkan hasil tangkapan cumi, tuna, ronang, dan cakalang yang tengah melimpah. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan).

Musim Ikan di Tamperan Pacitan, Kios Nelayan Ramai Pembeli

September 13, 2025
35

Angka ini lebih rendah dari tingkat pengangguran terbuka nasional yang sebesar 5,86 persen. Namun, dari jumlah pengangguran di Pacitan, sebagian besar di antaranya adalah berjenis kelamin laki-laki yang didaku sebagai tulang punggung keluarga.

Sementara itu, jumlah penduduk bekerja di Pacitan masih didominasi oleh penduduk yang berpendidikan SD ke bawah, yaitu sebanyak 47,23 persen. Sedangkan tenaga kerja yang berpendidikan tinggi yaitu Diploma dan Universitas sebesar 8,20 persen.

Lapangan pekerjaan yang paling banyak menyerap tenaga kerja di Pacitan adalah sektor pertanian, yaitu sebesar 58,82 persen.

Kepala Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disdagnaker Pacitan Supriyono mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan sulitnya mendapatkan pekerjaan di Pacitan. Mulai minimnya gaji, lapangan pekerjaan, hingga pekerjaan yang ada sengaja tidak diambil karena upah kecil.

“Terus karena peluang kerja yang disenangi sama usia produktif ini memang potensinya sedikit. Begitu juga penyerapan tenaga kerja yang dibutuhkan juga tidak dapat mencukupi,” katanya Kamis (2/11/2023).

Kemudian, tambah Supriyono, Pacitan merupakan kabupaten yang mengandalkan sektor pertanian sebagai penopang perekonomiannya. Namun, sektor pertanian belum sebanding dengan kabupaten di sekitar, seperti Magetan dan Madiun.

Selain itu, tambah Dia, pertumbuhan industrinya yang juga masih tergolong rendah, turut menyebabkan penyerapan lapangan kerja di sektor industri juga masih seret.

“Contoh seperti di pabrik rokok itu kan mayoritas yang diambil pekerjanya hanya perempuan. Sedangkan untuk pabrik triplek kebanyakan laki-laki,” terangnya.

Pihaknya berharap, khususnya bagi anak muda agar mulai mencoba berinovasi, mulai mempergunakan teknologi dalam membangun usaha baru. Termasuk memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan potensi, produk maupun karya hingga dalam upaya penjualan.

“Salah satunya UMKM dengan pemasaran online bisa menjadi peluang kedepan. Tentu, untuk saat ini khususnya anak muda kudu mencoba” ujarnya.

Upaya Pemerintah dalam Meningkatkan Kesempatan Kerja di Pacitan

Pemerintah Kabupaten Pacitan melalui Disdagnaker telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesempatan kerja di Pacitan. Salah satunya dengan membuat asosiasi pengusaha untuk wilayah kabupaten.

Tak lain, hal itu untuk menyiapkan formula yang tepat dalam menentukan kebijakan. Pun untuk memberikan akses lapangan kerja dan mendukung bertumbuhnya kesempatan kerja bagi masyarakat.

“Kemarin tanggal 24 Oktober 2023 itu kami sudah bekerjasama untuk mendirikan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Daerah (FKLPID). Anggota disitu terdiri komunitas/perusahaan dari dunia usaha maupun industri yang ada di Pacitan,” lanjutnya.

Selain itu, upaya-upaya tersebut disusul melalui adanya pendidikan peningkatan keterampilan masyarakat. Melalui BLK (Balai Latihan Kerja) yang saat ini masih terus berlanjut.

“Makanya istilahnya kalau sekarang ini dunia kerja itu paling tidak harus punya pengalaman (skill). Pengalaman itu kan tidak hanya cerita di sana-sani tapi kan juga harus tertulis, berwujud sertifikat kan gitu,” tutupnya.

Source: Al ahmadi
Tags: #PACITANEKONIMIPenganghuran
SendShare85Tweet53
Previous Post

Anggota BPK Achsanul Qosasi Jadi Tersangka BTS Langsung Ditahan, Diduga Terima Rp40 Miliar

Next Post

Insentif Ketua RT dan RW di Pacitan Naik 140%

Admin Berita Pacitan

Admin Berita Pacitan

Next Post
Insentif Ketua RT dan RW di Pacitan Naik 140%

Insentif Ketua RT dan RW di Pacitan Naik 140%

Kejagung dan Puspom AD Geledah Rumah-Kantor di Karawang

Kejagung dan Puspom AD Geledah Rumah-Kantor di Karawang

Bakesbangpol Pacitan Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan Nasional 10 November 2023

Please login to join discussion
Berita Pacitan

Media Online Pertama di Kabupaten Pacitan yang menumbuhkan jiwa optimisme, di kemas dalam berita positif dan mengispirasi sesuai Undang-Undang Pers Tahun 1999

Ucapan Selamat Hari TNI oleh Perkimtan Pacitan
Pemerintahan

Ucapan Selamat Hari TNI oleh Perkimtan Pacitan

by Admin Berita Pacitan
October 4, 2025
0
10

Read more
Suasana pertemuan Inspektorat Pacitan bersama Disparbudpora dan Ketua OKP se-Pacitan di Joglo Disparbudpora, Jumat 3/10/2025. (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

Inspektorat Pacitan Matangkan Persiapan Patriot Integritas Muda Jatim 2025

October 3, 2025
58
Salah satu barang bukti berupa sepeda motor yang digunakan pelaku dalam aksi pembacokan di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, ditunjukkan dalam konferensi pers di Mapolres Pacitan, Kamis 2/10/2025. (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

Pelaku Pembacokan di Temon Pacitan Ditetapkan Tewas Bunuh Diri, Kasus Dinyatakan Selesai

October 2, 2025
104
Barang bukti dua unit sepeda motor yang diamankan Polres Pacitan ditunjukkan Kapolres AKBP Ayub Diponegoro Azhar dalam konferensi pers pengungkapan kasus curanmor. (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

Polres Pacitan Bongkar Aksi Curanmor Beruntun, Begini Kronologinya

October 2, 2025
112
Kondisi kotak amal Masjid Al Azhar Dusun Pinggir Desa Gembong Arjosari, di bobol uang raip habis dibawa kabur. (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

Pencurian Kotak Amal Kembali Terjadi di Pacitan

September 30, 2025
124

Berita Terbaru

Ucapan Selamat Hari TNI oleh Perkimtan Pacitan

Ucapan Selamat Hari TNI oleh Perkimtan Pacitan

October 4, 2025
Suasana pertemuan Inspektorat Pacitan bersama Disparbudpora dan Ketua OKP se-Pacitan di Joglo Disparbudpora, Jumat 3/10/2025. (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

Inspektorat Pacitan Matangkan Persiapan Patriot Integritas Muda Jatim 2025

October 3, 2025

Temukan Kami di :

Berita Terpopuler

  • Ucapan Selamat Hari TNI oleh Perkimtan Pacitan
  • Inspektorat Pacitan Matangkan Persiapan Patriot Integritas Muda Jatim 2025
  • Pelaku Pembacokan di Temon Pacitan Ditetapkan Tewas Bunuh Diri, Kasus Dinyatakan Selesai
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

No Result
View All Result
  • Home
  • Kuliner
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Opini
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Pemerintahan
  • Olah Raga
  • Login

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In