Wednesday, September 17, 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
Berita Pacitan
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Ekonomi
  • Opini
  • Kriminal
  • Olah Raga
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pemerintahan
  • Kesehatan
  • Peristiwa
  • Login
No Result
View All Result
Berita Pacitan
No Result
View All Result
Home Pemerintahan

DLH Pacitan Dorong Pembuatan Ribuan Lubang Biopori untuk Kelestarian Lingkungan

Editor: Al Ahmadi

Diki Kurnia by Diki Kurnia
June 11, 2025
in Pemerintahan
Reading Time: 2min read
0
DLH Pacitan Dorong Pembuatan Ribuan Lubang Biopori untuk Kelestarian Lingkungan

Program Desa Berseri dan Adiwiyata menjadi indikator penting dalam penerapan pengelolaan sampah berbasis partisipasi masyarakat.  (Foto: Diki Kurnia/ Beritapacitan.com)

8
SHARES
19
VIEWS
WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Beritapacitan.com, PACITAN – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pacitan terus menggalakkan program pembuatan lubang biopori sebagai upaya pelestarian lingkungan, pengelolaan sampah, dan peningkatan daya resap air tanah.

Kepala DLH Pacitan, Cici Roudlotul Jannah, menyampaikan bahwa inisiatif ini telah berjalan cukup lama, terutama di wilayah yang mengikuti program lingkungan seperti Desa Berseri dan Adiwiyata.

Related posts

Kantor Bappeda Litbang Pacitan, lembaga yang berperan strategis dalam merumuskan arah pembangunan daerah. (Foto : Sunardi Berita Pacitan)

RPJMD Pacitan Capai 108 Persen, Pariwisata Jadi Pekerjaan Rumah

September 17, 2025
11
Direktur Perumdam Pacitan, Agus Suseno, menekankan pentingnya strategi efisiensi meski terbentur kendala geografis dan tingginya beban listrik 15 September 2025. (Foto: Sunardi Berita Pacitan).

Beban Listrik Jadi Kendala, Perumdam Pacitan Optimalkan Layanan di Tengah Target PAD

September 15, 2025
17

“Mereka bergerak untuk bikin itu karena yang fungsinya bisa berkelanjutan. Ini sudah berjalan cukup lama. Kalau kampung-kampung yang kemarin belum punya program apa-apa lalu membuat biopori, itu memang baru,” jelas Cici.

Program Desa Berseri dan Adiwiyata menjadi indikator penting dalam penerapan pengelolaan sampah berbasis partisipasi masyarakat.

“Di desa berseri pasti bikin biopori. Dari level maju, madya, sampai mandiri. Satu dusun yang masuk program desa berseri pasti kami fasilitasi pembuatan biopori di situ,” tambahnya.

Ia mencontohkan Kelurahan Baleharjo di Dusun Plelen yang telah memiliki setidaknya 5 sampai 10 lubang biopori.

Cici menjelaskan bahwa program ini bersifat bertahap dan akan terus dikembangkan hingga seluruh dusun di Kabupaten Pacitan dapat menerapkannya.

“Dari target 1.000 biopori, saat ini sudah terlaksana 700. Kami merencanakan penambahan hingga mencapai 5.000 biopori,” ungkapnya.

Lebih lanjut, program ini tidak hanya bersifat top-down. Menurut salah satu tim pendamping di lapangan, Budi mengatakan masyarakat juga berperan aktif dengan menghadirkan berbagai inovasi dalam pembuatan biopori.

“Masyarakat memiliki inisiatif sendiri. Kami hanya memberikan konsep dasarnya. Biasanya desa berseri itu lebih kreatif, bahkan ada yang membuat biopori tidak pakai pipa, tapi botol bekas,” jelasnya.

Biopori tak hanya bermanfaat sebagai resapan air hujan, tapi juga berfungsi sebagai pengelolaan sampah organik, terutama di wilayah yang tidak memiliki lahan pembuangan sampah.

Salah satu tim pembuatan biopori, Endro menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi sarana edukasi lingkungan bagi masyarakat.

“Dengan adanya biopori, kita bisa meningkatkan resapan air ke tanah, mengurangi banjir, menjaga ketersediaan air bersih, dan mengurangi volume sampah organik,” tegasnya.

Tags: #PACITANBioporiDLH Pacitan
SendShare3Tweet2
Previous Post

Polres Pacitan Gelar Nobar Timnas vs Jepang, Teguhkan Nasionalisme Lewat Sepak Bola

Next Post

PMII Pacitan Gelar Muspimcab 2025, Tegaskan Peran Pemuda Lawan Korupsi dan Bangun Daerah

Diki Kurnia

Diki Kurnia

Jurnalis aktif di media online Beritapacitan.com Saat ini aktif melakukan peliputan di wilayah Kabupaten Pacitan. Berkomitmen untuk memberikan yang terbaik melalui profesinya.

Next Post
Ketua Umum PC PMII Pacitan, Al Ahmadi, menyampaikan sambutan pembukaan dalam acara Musyawarah Pimpinan Cabang (Muspimcab) PMII Pacitan 2025. (Foto: PMII for Berita Pacitan)

PMII Pacitan Gelar Muspimcab 2025, Tegaskan Peran Pemuda Lawan Korupsi dan Bangun Daerah

Gelaran Music Goya yang diselenggarakan pada Minggu siang, 15 Juni 2025 di area Goa Gong ikon pariwisata unggulan Pacitan. (Foto: Sunardi/Berita Pacitan)

Tarik Pelancong Domestik dan Mancanegara, Disparbudpora Pacitan Gelar Music Goa

Pemberangkatan kontingen Porprov Jawa Timur IX tahun 2025, dari Halaman Pendopo Kabupaten, Selasa, 17 Juni 2025. (Foto: Al Ahmadi/Berita Pacitan)

157 Atlet Pacitan Resmi Dilepas, Siap Berlaga di Porprov Jatim IX

Please login to join discussion
Berita Pacitan

Media Online Pertama di Kabupaten Pacitan yang menumbuhkan jiwa optimisme, di kemas dalam berita positif dan mengispirasi sesuai Undang-Undang Pers Tahun 1999

Pemuda di Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung, tengah merakit layangan malam berlampu warna-warni. Tradisi musim angin ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana mempererat kebersamaan lintas generasi di Pacitan. (Foto: Sunardi Berita Pacitan).
Daerah

Langit Pacitan Penuh Warna: Layang-Layang Jadi Tradisi Komunal Setiap Musim Angin

by Sunardi
September 17, 2025
0
7

Beritapacitan.com, PACITAN - Langit Pacitan kembali dihiasi warna-warni layang-layang raksasa seiring datangnya musim angin. Dari anak-anak hingga orang dewasa, tradisi...

Read more
Kantor Bappeda Litbang Pacitan, lembaga yang berperan strategis dalam merumuskan arah pembangunan daerah. (Foto : Sunardi Berita Pacitan)

RPJMD Pacitan Capai 108 Persen, Pariwisata Jadi Pekerjaan Rumah

September 17, 2025
11
Abdul Hamid Aminudin, Kepala Seksi PAIS Kemenag Pacitan, menegaskan perlunya pemenuhan guru PAI agar pembelajaran agama diberikan oleh tenaga profesional, 15/9/2025. (Foto: Sunardi Berita Pacitan).

584 Guru PAI untuk 1.100 Sekolah, Pacitan Hadapi Kesenjangan Serius

September 15, 2025
48
Direktur Perumdam Pacitan, Agus Suseno, menekankan pentingnya strategi efisiensi meski terbentur kendala geografis dan tingginya beban listrik 15 September 2025. (Foto: Sunardi Berita Pacitan).

Beban Listrik Jadi Kendala, Perumdam Pacitan Optimalkan Layanan di Tengah Target PAD

September 15, 2025
17
Kader PMII Pacitan mengikuti doa bersama dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Sekretariat Cabang PMII Pacitan, Sabtu malam (13/9/2025). (Foto : Sunardi Berita Pacitan).

PMII Pacitan Gelar Do’a Bersama Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

September 13, 2025
37

Berita Terbaru

Pemuda di Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung, tengah merakit layangan malam berlampu warna-warni. Tradisi musim angin ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana mempererat kebersamaan lintas generasi di Pacitan. (Foto: Sunardi Berita Pacitan).

Langit Pacitan Penuh Warna: Layang-Layang Jadi Tradisi Komunal Setiap Musim Angin

September 17, 2025
Kantor Bappeda Litbang Pacitan, lembaga yang berperan strategis dalam merumuskan arah pembangunan daerah. (Foto : Sunardi Berita Pacitan)

RPJMD Pacitan Capai 108 Persen, Pariwisata Jadi Pekerjaan Rumah

September 17, 2025

Temukan Kami di :

Berita Terpopuler

  • Langit Pacitan Penuh Warna: Layang-Layang Jadi Tradisi Komunal Setiap Musim Angin
  • RPJMD Pacitan Capai 108 Persen, Pariwisata Jadi Pekerjaan Rumah
  • 584 Guru PAI untuk 1.100 Sekolah, Pacitan Hadapi Kesenjangan Serius
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

No Result
View All Result
  • Home
  • Kuliner
  • Kriminal
  • Pendidikan
  • Pariwisata
  • Opini
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Pemerintahan
  • Olah Raga
  • Login

© 2021 PT MEDIA BERITA PACITAN Made with love by BikinKarya Creative Labs

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In