Beritapacitan.com, PACITAN – Dikelilingi tebing hijau dan gemerisik daun, destinasi wisata Kali Cokel Pacitan dapat jadi pilihan wisata di akhir pekan.
Terletak di Dusun Gumuharjo, Desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku, tempat ini memang belum sepopuler pantai tetangganya, Srau dan Klayar.
Tapi justru di situlah letak istimewanya tenang, bersih, dan alami. Wisatawan bisa menyusuri aliran sungai dengan perahu nelayan, ditemani suara angin dan percikan air. Tak ada hiruk pikuk hanya alam dan pelancong yang berdamai.
Akses menuju lokasi juga cukup mudah. Dari pusat kota Pacitan perjalanan bisa ditempuh 44 menit, dengan jarak 25 kilometer.
Pesona kali cokel berhasil membuat banyak wisatawan betah berlama-lama menikmati keindahannya.
Salah satu pengunjung, Endah Nabila (22) asal Kecamatan Sudimoro mengaku terpesona pertama kali datang kesini.
“Saya suka tempat ini karena nggak ramai tapi indah. Bisa healing tanpa gangguan,” ujar Nabila usai menikmati wahana susur sungai, Kamis, (17/4/2025).
Nabila duduk di ujung perahu, sesekali tangannya menyentuh permukaan air dia mengaku baru pertama kali ke Kali Cokel, tapi sudah jatuh hati.
Kali Cokel memang menjadi destinasi alternatif selain Pantai dan Goa. Perjalanan menyusuri sungai ini menawarkan pengalaman yang berbeda lebih santai, lebih sepi, lebih menyentuh.
Sepanjang jalan, pengunjung akan disuguhi pemandangan khas pegunungan karst yang menjadi identitas alam Pacitan.
Kali Cokel bukan tempat untuk berteriak-teriak atau selfie berlebihan dia seperti sahabat lama yang tak banyak bicara, tapi selalu hadir saat dibutuhkan.
Jadi, kalau lelah dengan bising dan ingin sejenak kembali pada kesunyian yang menenangkan, cobalah datang ke sini. Siapa tahu, Anda akan pulang dengan hati yang lebih tenang dan memori yang tak bisa dibeli.
“Harapannya sih tempat ini tetap alami dan bersih jangan sampai rusak karena sampah,” tutupnya. (*)