Di Dusun Mloko, Desa Kalikuning, Kecamatan Tulakan Wijianto, seorang penyandang disabilitas yang sudah puluhan tahun tak dapat berjalan, menjadi teladan atas semangat hidupnya.
Meski dengan keterbatasan fisik, ia terus produktif menghasilkan kerajinan tangan dari bambu. Kegigihannya mendapat perhatian khusus dari Bhabinkamtibmas Polsek Tulakan Polres Pacitan, Aipda Latip Utomo, yang kembali mengunjunginya untuk memberikan dukungan moril dan bantuan, Jumat (10/1/2025).
Kunjungan ini merupakan bagian dari program “Bhabinkamtibmas Peduli dan Berbagi,” yang bertujuan mendukung warga yang membutuhkan. Aipda Latip Utomo memuji semangat Wijianto yang tetap berkarya di tengah segala keterbatasan.
“Wijianto adalah inspirasi bagi kita semua. Di tengah kondisi fisiknya yang terbatas, ia tetap berusaha dan berkarya untuk keberlangsungan hidupnya bersama orang tua. Ini adalah contoh nyata semangat yang harus kita teladani,” ujarnya.
Wijianto telah bertahun-tahun menekuni kerajinan tangan berbahan bambu. Hasil karyanya berupa anyaman, wadah, hingga kere, menjadi bukti bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk tetap produktif.
Aipda Latip berharap keberhasilan Wijianto dapat menjadi motivasi bagi masyarakat, khususnya mereka yang memiliki fisik sehat, untuk tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan hidup.
Tidak hanya memberikan dukungan moral, Aipda Latip juga menyerahkan bantuan berupa bahan pokok dan perlengkapan kebutuhan sehari-hari. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga Wijianto serta mendukungnya untuk terus berkarya.
“Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kami sebagai Bhabinkamtibmas terhadap warga. Kami tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan, tetapi juga memberikan perhatian kepada mereka yang membutuhkan dukungan. Semoga ini dapat menjadi semangat baru bagi Wijianto,” lanjut Aipda Latip.
Selain itu, ia juga mengimbau warga Desa Kalikuning untuk tetap menjaga komunikasi dengan pihak kepolisian. “Jika ada permasalahan di desa, segera laporkan kepada Bhabinkamtibmas atau langsung ke Polsek Tulakan. Dengan begitu, kita dapat bersama-sama menjaga lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman,” pesannya.
Sementara itu, Wijianto merasa sangat terbantu dengan kehadiran Aipda Latip Utomo. “Saya sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Ini menjadi motivasi bagi saya untuk terus berkarya dan tidak menyerah,” ucapnya penuh haru.
Dengan program seperti ini, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih dekat dengan aparat kepolisian. Kepedulian dan kehadiran langsung seperti yang dilakukan Aipda Latip Utomo menjadi bukti nyata bahwa polisi tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga mendukung kesejahteraan masyarakat.(*)