Beritapacitan.com, PACITAN– Bagi para jomblo di Pacitan, bersiaplah! Bulan-bulan ini menjadi favorit bagi warga untuk melangsungkan pernikahan. Tradisi dan kepercayaan turun temurun membuat momen-momen tertentu diyakini membawa berkah bagi pernikahan.
Menurut Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pacitan, Muhammad Rafiq Fauzan, terdapat empat bulan yang menjadi pilihan favorit untuk menikah, yaitu:
Syawal (Bulan Ramadan)
Dzulhijjah (Bulan Haji)
Safar
Sya’ban (Ruwah)
“Secara umum, naiknya pasangan mengajukan pernikahan itu ada di bulan Syawal, Djulhijah, Safar, Sya’ban (ruah) ini memang selalu ada peningkatan karena jadi tradisi,” kata Rafiq.
Meskipun bukan berdasarkan hadits Nabi, tradisi ini masih kuat di kalangan masyarakat Pacitan. Banyak yang memilih menikah di bulan-bulan tersebut karena diyakini membawa keberuntungan dan kebahagiaan dalam rumah tangga.
Rafiq mencatat bahwa pada bulan-bulan baik tersebut, permohonan nikah bisa mencapai puluhan. Sedangkan di hari-hari biasa, hanya belasan calon pengantin baru yang mendaftarkan diri.
“Kalau tahun kemarin dalam satu bulan baik ini bisa sampai 90-an, kalau di hari biasa tidak bisa di prediksi tapi yang jelas dibawahnya,” lanjutnya.
Meskipun tradisi memilih bulan baik untuk menikah masih kuat, Rafiq tetap menekankan bahwa pernikahan yang terpenting adalah pernikahan yang sesuai dengan syariat Islam dan aturan pemerintah.
“Nikah itu yang penting karena syar’i, sesuai aturan pemerintah dan agama,” terangnya.
Bagi para calon pengantin di Pacitan yang ingin melangsungkan pernikahan di bulan-bulan favorit, pastikan untuk mendaftarkan pernikahan jauh-jauh hari ke KUA. Hal ini untuk menghindari antrean panjang dan memastikan kelancaran proses pernikahan. (Im/yf/red)