Beritapacitan.com, PACITAN – Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Pacitan, Jawa Timur, T Andi Faliandra ajak para pegiat wisata berinovasi dengan ekonomi kreatif, sembari pihaknya persiapkan alokasi Bansos.
Hal ini disampaikannya terkait nasib para pedagang di area pariwisata dengan adanya penutupan selama PPKM di Pacitan.
“Dengan adanya penutupan area wisata selama PPKM, pastinya para pedagang dan pengusaha lah yang paling terdampak perekonomiannya,” katanya, Selasa (3/8/2021).
Pihaknya sedang berupaya untuk mencari solusi agar para pegiat wisata bisa kembali mendapatkan penghasilan, sebab selama ini mereka bergantung pada sektor ini.
“Kami sedang mengupayakan bersama Pemkab untuk mencari solusi sehingga para pegiat wisata yang bergantung pada sektor usaha dagang bisa mendapatkan penghasilan,” imbuhnya.
Fandi meminta, masyarakat di kawasan wisata untuk tidak menyerah pada keadaan, menurutnya pandemi Covid-19 merupakan tantangan yang harus dihadapi bersama.
“Pandemi Covid-19 harus kita hadapi bersama, untuk itu dalam kondisi seperti ini mari berinovasi dengan cara-cara kreatif, seperti menjual dagangan di luar tempat wisata, secara online atau lainnya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Disparpora membantu memasarkan produk-produk olahan UMKM para pegiat wisata dengan memanfaatkan jaringan yang ada.
“Produk-produk berupa UMKM kami bantu pemasarannya melalui jaringan yang ada, jadi bisa dijual melalui sarana transportasi seperti airport Yogyakarta dan terminal bus,” jelasnya.
Terakhir Disparpora Pacitan juga mempersiapkan pengalokasian bantuan sosial (bansos) dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial untuk masyarakat yang perekonomiannya terdampak, khususnya di area wisata.
“Masih mempersiapkan untuk alokasikan bansos kepada masyarakat yang ekonominya terdampak khususnya di area wisata melalui Kemensos,” terangnya
Dirinya juga menilai, apa yang dilakukan Pemerintah saat ini merupakan wujud kepedulian meskipun nilainya tidak seberapa.
“Setidaknya Pemerintah sudah memberikan sikap kepedulian dengan berbagai cara, meskipun tak seberapa nilainya,” kata Kepala Disparpora Pacitan terkait rencana pengalokasian bansos kepada pegiat wisata.
Untuk diketahui, Disparpora juga mentargetkan vaksinasi terhadap para pegiat wisata Kabupten Pacitan agar nantinya setelah PPKM berakhir bisa kembali normal dan sehat,”Masih menunggu data agar tepat sasaran,” imbuhnya.(yf/jh/red)