Beritapacitan.com, PACITAN-Kapolres Pacitan, Jawa Timur, AKBP Wiwit Ari Wibisono mendorong Pemerintah Kabupaten untuk percepat pengadaan alat pengisian tabung oksigen. Hal itu ia sampaikan saat memimpin gelar apel di Mapolres Pacitan.
“Saya mendorong Pemkab Pacitan untuk mempercepat pengadaan alat pengisian tabung oksigen, karena pasien Covid-19 sangat membutuhkan,” katanya, Rabu (28/7/2021).
Kemudian Kapolres Pacitan, AKBP Wiwit Ari Wibisono menjelaskan pasien Covid-19 sangat kekurangan stok tabung oksigen dan harus keluar kota untuk mendapatkannya.
“Saat ini kondisi Pacitan sangat kekurangan stok tabung oksigen dan harus keluar kota untuk mengisi tabung tersebut,” jelasnya.
Lebih lanjut dia meminta kepada seluruh anggota Polres Pacitan untuk ikut peduli dengan menyisihkan sebagian gajinya guna membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Saya minta semua anggota Polres Pacitan supaya ikut peduli menyisihkan sebagian gajinya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” terangnya.
Dirinya juga akan menindak tegas anggotanya bila ketahuan makan di warung, menurutnya makanan hanya boleh dibawa pulang dan Polisi harus menjadi contoh keteladanan masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan.
“Anggota yang ketahuan makan di warung akan saya tindak di tempat, boleh beli asal dimakan di kantor, Polisi harus menjadi contoh keteladanan bagi masyarakat,” tegasnya.
Terakhir, Polres Pacitan mendorong Pemkab Pacitan untuk membeli Generator pengisian tabung oksigen dan oksigen konsentrator yang bisa dipakai untuk satu orang pasien Covid-19.
“Oksigen memang lagi susah ditemukan di Pacitan saat ini,” imbuhnya usai memimpin apel pagi bersama anggota Polres yang juga diberikan penghargaan atas prestasi di wilayah kerja masing-masing.
Untuk diketahui, PPKM Level 3 di Pacitan memperbolehkan masyarakat makan di warung dengan batasan waktu selama 20 menit dan tetap patuhi protokol kesehatan seperti berjaga jarak dan memakai masker.(yf/jh/red)