BERITAPACITAN,PACITAN-Bupati Indartato lepaskan tiga jenis burung yang kini akan membuat suasana baru saat anda mendatangi Pantai Pancer Door. Sekaligus melestarikan alam yang membuat anda selalu betah saat mengunjunginya.
Berlokasi di Kelurahan Ploso, Pantai Pancer Door memang berbeda dengan pantai pantai lain di Pacitan. Sejauh mata memandang terlihat sabuk hijau pepohonan cemara laut.
Dijadikan bumi perkemahan terbesar di Pacitan, pantai yang terkenal untuk spot surfing itu juga memiliki padang rumput luas yang menjadi tempat merumput puluhan kerbau milik warga sekitar. Pun demikian dengan beragam jenis satwa, salah satunya burung jalak kebo yang menjadi endemik satwa di tempat tersebut.
Berbagai upaya dilakukan guna melindungi kelestarian alam serta habitat satwa didalamnya. Salah satunya dilakukan Bupati Indartato, Senin (01/03/2021) dengan melepas liarkan burung ke alam. Didampingi Sekda, Staf Ahli dan Asiten Sekda serta masyarakat bupati dua periode itu melepas 3 jenis burung luar. Yakni, Terkuku Kelantan, Puter Irak dan Puter Pelung.
“Ini merupakan upaya melindungi alam dan satwa. Saya berharap masyarakat juga turut menjaga”, kata Bupati.
Dengan beragam satwa yang hidup dan berkembang kata Bupati akan menambah daya tarik untuk pariwisata di Pantai Pancer Door. Untuk itu, pemerintah akan melindungi satwa-satwa tersebut dengan menerbitkan aturan serta larangan untuk berburu satwa untuk menjaga kepunahan.
Kegiatan pelepasan satwa di Pantai pancer Door ini diprakarsai oleh salah satu tokoh masyarakat Jhon Vera Tampubolon. Mantan anggota DPRD Kabupaten Pacitan tu ingin alam Pacitan lestari dengan beragam satwa. Selain menjadi simbol kebebasan pelepasan 3 jenis burung endemik luar itu akan memperkaya satwa di Pantai Pancer Door. Beberapa waktu sebelumnya atas prakarsa Komandan Kodim 0801 Pacitan juga telah dilepas liarkan seribu burung perkutut lokal ditempat sama.(red)